Sawangan, Depok (4/9). Guna meningkatkan semangat dan menambah pengalaman berpetualang dalam belajar pada generasi mudanya, di bawah naungan Pimpinan Cabang (PC) LDII Beji, Yayasan Al-Makmur Mandiri menyelenggarakan kegiatan Outing Class di Pusdiklat Senkom, Sawangan, Depok, Sabtu (3/9/22).
Berlangsung selama dua hari, dengan mengangkat tema, “Mandiri dalam bersikap, Berakhlak dalam bertindak”, kegiatan ini diikuti oleh 141 peserta mulai dari usia Paud hingga remaja setingkat SMA. Para generus (generasi penerus) diajak untuk mengikuti kegiatan secara mandiri, mulai dari mendirikan tenda, memasak sesuai kebutuhan dan diskusi berkelompok.
Turut hadir, Tokoh Masyarakat Kecamatan Beji, Depok sekaligus Pembina Yayasan Al-Makmur Mandiri, H. Imam Turidi, mengapresiasi dan mengatakan kegiatan ini diharapkan dapat memberi pembelajaran secara mandiri dan kenangan tersendiri bagi generus.
“Dalam mengedukasi anak-anak agar tidak bosan dan mempunyai kenangan menyenangkan, sehingga anak anak terus terbina dalam keluarga yang baik menjadi anak yang tumbuh dalam kemandirian dan mempunyai ahlakul karimah,” tutur Imam.
Ketua Pelaksana kegiatan, Aryo menambahkan bahwa kegiatan ini juga memanfaatkan hari libur dan mengurangi kepenatan generus pasca Festival Anak Sholih dan Munaqosah atau ujian kemampuan siswa sesuai kurikulum pendidikan diniyah Majlis Ta’lim naungan PC LDII Beji.
“Tujuannya juga untuk keakraban, ada banyak kegiatan diantaranya ada games outbound, camping, manasik umroh, dan edukasi tentang alam,” ucap Aryo.
Senada, salah satu generus Majlis Ta’lim dari Pimpinan Anak Cabang (PAC) LDII Depok Jaya, Syava Zahira mengungkapkan senang dapat berpartisipasi dalam kegiatan itu. “Kesannya buat aku itu menyenangkan, dapat pengalaman yang banyak, acaranya menarik dan seru-seru, apalagi bisa bersosialisasi sama temen yang lain,” pungkas Syava.
Pembinaan karakter dan moral para generasi penerus gemilang bagi bangsa, harus dilakukan sedini mungkin dan dikemas dengan pembelajaran yang asyik, sehingga mereka dapat tumbuh menjadi pribadi mandiri yang profesional religius. (Listya/KIM*)